DETIK UMUR

Masa berjalan begitu laju
Tidak pernah berhenti walaupun sedetik
Ertinya detik umur kita meninggalkan kita
Kalau begitu setiap detik umur kita berkurang
Tapi kita tidak terasa

Setiap detik dunia meninggalkan kita jauh
Setiap detik pula akhirat mendekati kita

Kalaulah kita cintakan dunia
Apa yang kita cinta makin jauh terpisah
Sedangkan Tuhan dan akhirat
Tidak pernah kita cinta, makin dekat

Alangkah terseksanya jiwa
Meninggalkan apa yang disuka dan dicintai
Bertambah terseksa lagi yang dihadapan kita
Tidak pernah kita cinta

Ertinya kita pergi ke akhirat tidak membawa apa-apa
Yang kita cinta hendak ditinggalkan
Yang tidak cinta akan berhadapan

Aduh! Dua kali penderitaan
Meninggalkan yang kita cinta
Hendak bertemu dengan yang tidak kita cinta

Ingatlah roda umur kita makin laju ke hadapan
Dunia dan yang kita cinta makin jauh kita tinggalkan

Tidak terfikirkah oleh kita
Apakah yang hendak kita bersama
Untuk satu kehidupan yang begitu lama

No comments:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...